22 Desember 2021

karya bagi Perempuan dalam Memperkuat Pengetahuan Berbasis Kearifan Loka

Article Cover

Dalam memperingati hari Ibu, Asosiasi Pusat Studi Wanita/Gender dan Anak Indonesia (ASWGI) mengadakan acara pada 21 Desember 2021 dengan tema Karya Bagi Perempuan Dalam Memperkuat Pengetahuan Berbasis Kearifan Lokal. Acara tersebut dihadiri oleh Prof. Dr. Emy Susanti, Dra., M.A. (Ketua Umum ASWGI) & Dra. Lenny N. Rosalin, M.Sc., M.Fin. (Deputi Kesetaraan Gender).

 

Dari diskusi yang dilakukan dalam acara tersebut dapat ditarik beberapa kesimpulan:

  1. Bahwa Rancangan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (RUU TPKS) harus segera disahkan mengingat kondisi Indonesia sudah darurat kekerasan seksual.
  2. Mengharapkan DPR RI mengakomodasi muatan RUU TPKS yang pro korban dan ketidakberulangan kekerasan seksual.
  3. Mendorong peran Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) untuk memfasilitasi ASWGI untuk dapat menyampaikan suara atau berdialog.
  4. ASWGI membuka diri untuk bekerja sama dengan KPPPA untuk membuat pilot yang konkrit sebagai akademisi di ranah perguruan tinggi.
Share this article :