17 September 2022
Wawancara dengan Dr. Harjum Muharam, S.E., M.E.
Dinamika dan Peran Forum Manajemen Indonesia Koordinator Wilayah Jawa Tengah
Aktifitas FMI Korwil Jawa Tengah mewadahi anggotanya yang merupakan perguruan tinggi yang memiliki program studi manajemen, baik program studi manajemennya maupun dosen-dosennya. Untuk program studi manajemen, FMI Korwil Jawa Tengah berperan dalam benchmarking, penyusunan kurikulum, dan proses akreditasi. Sedangkan bagi dosen, FMI Korwil Jawa Tengah berperan dalam meningkatkan kualitas diri secara akademik melalui kegiatan ilmiah, penelitian, dan publikasi. Selain itu juga FMI Korwil Jawa Tengah mengadakan workshop-workshop serta sertifikasi profesi bagi dosen.
Pendapat Mengenai BUMDesa
Menurut beliau, mengelola desa berbeda dengan mengelola BUMDesa. Mengelola desa bersifat sosial, sedangkan BUMDesa adalah sebuah perusahaan yang dalam pengelolaannya harus dilakukan secara profesional sehingga menghasilkan keuntungan dan dapat terus berkembang.
BUMDesa harus mampu mengenali dan menggali potensi desa untuk dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan desa, contohnya BUMDesa di Bali yang mengelola Pantai Pandawa. Bagi desa yang tidak memiliki bentang alam untuk dimanfaatkan, bisa menggali potensi lainnya seperti BUMDesa di Cilacap yang menjadi suplier bagi PLTU yang ada di desa tersebut.
Hal-hal yang dibutuhkan BUMDesa adalah penataan organisasi atau manajemen secara profesional dan peningkatan kualitas sumber daya manusianya. Peran akademisi sangat penting untuk mengatasi kendala tersebut untuk dapat mengembangkan BUMDesa. Kunci sukses BUMDesa terletak pada sumber daya manusianya. (RP)
Dr. Harjum Muharam, S.E., M.E.
Ketua Forum Manajemen Indonesia Koordinator Wilayah Jawa Tengah
Dosen Departemen Manajemen Universitas Diponegoro